Sabtu, 14 Mei 2011

System Martingale Extrim

Sebenarnya saya tidak suka dengan system double up, ini sangat riskan ketika terjadi kekalahan yang beruntun.

Tapi ini bukan berarti system martingale adalah buruk, hal tadi hanyalah sisi buruk dari system martingale. Dan nyaris semua sistem memiliki sisi buruknya masing-masing.

Apabila Anda adalah salah seorang martingale lover, maka saya punya sistem martingale yang ekstrim tapi terbatas.

Saya sadar mungkin para martingale lover sudah pernah mengetahui sistem ini. Tapi bagi yang belum tahu mudah-mudahan jadi bahan masukan.

Systemnya tetap double up, yaitu melipatgandakan position size setelah posisi yang kalah.
Yang berbeda hanyalah pada risk reward rationya saja.
Apabila martingale murni risk reward rationya adalah 1:1, pada martingale extrim ini risk reward rationya 1:3. 1 untuk risk vs 3 untuk reward.
Kekalahan beruntun dibatasi sampai 5 kali.
Apabila lima trading semuanya kalah, maka martingale harus balik lagi ke permulaan.

Dengan risk reward ratio 1:3, diharapkan sang martingale lover sangat berhati-hati memasuki pasar. karena tiap kali trading Target profitnya 3 kali lebih besar dari stop lossnya.

Simulasi. dengan risk reward ratio 1:3, tiap kali trading stop loss di 100 pips dan target di 300 pips. jadi kalo kalah berarti kalah 100 pips, tapi kalo menang, menangnya 300 pips

Kasus 1
Langsung menang
1 x 300 pips = 300

Kasus 2
Kalah satu kali terus menang pada trading kedua,
1 x -100 pips = -100
2 x 300 pips = 600
jumlah = (-100) + 600 = 500

Kasus 3
Kalah dua kali terus menang pada trading ketiga,
1 x -100 pips = -100
2 x -100 pips = -200
4 x 300 pips = 1.200
jumlah = (-100) + (-200) + (1.200) = 900

Kasus 4
Kalah tiga kali terus menang pada trading keempat,
1 x -100 pips = -100
2 x -100 pips = -200
4 x -100 pips = -400
8 x 300 pips = 2.400
jumlah = (-100) + (-200) + (-400) + 2.400 = 1.700

Kasus 5
Kalah empat kali terus menang pada trading kelima,
1 x -100 pips = -100
2 x -100 pips = -200
4 x -100 pips = -400
8 x -100 pips = -800
16 x 300 pips = 4.800
jumlah = (-100) + (-200) + (-400) + (-800) + 4.800 = 3.300

Kasus 6
Kalah lima kali, dan di trading ke enam tidak lagi melakukan double up. karena rulenya dibatasi maksimal 5 kali kalah berturut-turut, setelah itu kembali lagi ke permulaan martingale.
1 x -100 pips = -100
2 x -100 pips = -200
4 x -100 pips = -400
8 x -100 pips = -800
16 x -100 pips = -1.600
jumlah = (-100) + (-200) + (-400) + (-800) + (-1.600) = -3.100

Sekarang kita bandingkan kasus 5 dan kasus 6 di atas.
pada kasus 5 (empat kali kalah diakhiri dengan menang) hasilnya 3.300
pada kasus 6 (lima kali kalah semua) hasilnya adalah -3.100
Hasil kasus 5 + hasil kasus 6 = 200 (masih tetap profit)
Berarti walaupun pada kasus 6 kita amblas, hal ini telah atau akan terobati dengan kasus 5. dan pada kasus 1 s.d kasus 4 semuanya profit.

Apabila kasus 5 dan kasus 6 terjadi sama banyaknya, maka kita mengambil keuntungan di kasus 1 s.d kasus 4, dan 200 pips di kasus 5.

Apabila kalah empat kali berturut-turut diakhiri dengan kemenangan lebih sering terjadi daripada lima kali kalah berturut-turut, terus kita kembali ke permulaan, maka keuntungan diambil di kasus 1 s.d 5.

Sistem ini menjadi mimpi buruk ketika kasus 6 lebih sering terjadi dari pada kasus 5. karena bagaimanapun kasus 5 adalah sebagai pelindung apabila kasus 6 terjadi.

Sistem ini belum pernah saya coba di live account.

Walaupun saya tidak memakai sistem ini (mungkin belum), sengaja saya tulis di sini, siapa tahu ada seseorang yang terinspirasi dan bisa memunculkan ide baru mengenai money management.

Salam Ijo,
Solehudin